Halo Kaum Berotak! Trading memang menjadi salah satu cara investasi yang menjanjikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Namun, trading juga memiliki risiko yang tidak bisa diabaikan. Salah satu risiko yang sering dihadapi oleh para trader adalah Margin Call atau yang sering disebut MC. Istilah MC ini memang tidak asing lagi terdengar di kalangan trader, terutama bagi mereka yang sering bermain di pasar forex atau saham.
MC sendiri merupakan singkatan dari Margin Call yang artinya panggilan margin. Istilah ini diberikan pada saat broker akan memanggil trader untuk menambah dana saat modal yang dimiliki trader sudah tidak mencukupi untuk membuka posisi trading atau posisi yang sudah dibuka bergerak ke arah yang merugikan. Jika trader tidak segera menambah dana, maka posisi trading akan ditutup otomatis oleh broker.
1. Kelebihan Istilah MC di Trading
Meskipun istilah MC seringkali dianggap sebagai sesuatu yang negatif, namun dalam beberapa keadaan, istilah MC dapat memberikan beberapa keuntungan. Salah satunya adalah sebagai sinyal bagi trader untuk mengurangi resiko. Dengan adanya panggilan margin, trader akan terpaksa menutup posisi yang sedang merugi sehingga kerugian yang didapatkan tidak semakin besar.
Keuntungan lain yang dapat didapatkan dari istilah MC adalah trader tidak akan terjebak dalam posisi yang merugi secara terus-menerus. Dengan adanya panggilan margin, trader akan lebih berhati-hati dalam membuka posisi trading sehingga risiko kerugian dapat diminimalisir.
Selain itu, istilah MC juga dapat menjadi pengalaman yang berharga bagi para trader pemula. Dalam menghadapi MC, para trader akan belajar untuk lebih disiplin dalam mengatur modal dan mengelola resiko. Hal ini akan membuat mereka menjadi lebih matang dalam mengambil keputusan trading di masa depan.
2. Kekurangan Istilah MC di Trading
Tentu saja, selain memiliki beberapa keuntungan, istilah MC juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan oleh para trader. Salah satunya adalah kehilangan modal yang sudah diinvestasikan. Jika trader tidak mampu menambah dana saat panggilan margin, maka posisi trading akan ditutup dan modal yang sudah dikeluarkan akan hilang begitu saja.
Kelemahan lain yang dimiliki oleh istilah MC adalah adanya kecenderungan emosi yang terpengaruh saat mendapat panggilan margin. Para trader yang merasa panik dan takut kehilangan uang cenderung membuat keputusan yang buruk, seperti menambah posisi atau menahan posisi yang sedang rugi.
Selain itu, istilah MC juga dapat membuat para trader merasa frustasi dan kehilangan semangat dalam bertrading. Pengalaman MC yang berulang kali dapat membuat para trader kehilangan kepercayaan diri dan mengalami penurunan motivasi dalam bertrading.
3. Apa Itu Margin Call?
Margin Call adalah panggilan margin yang diberikan oleh broker kepada trader saat margin yang dimiliki tidak mencukupi untuk membuka atau menahan posisi trading yang sudah dibuka. Margin Call ini biasanya terjadi ketika harga pasar bergerak ke arah yang berlawanan dengan posisi trading yang sudah dibuka.
4. Bagaimana Cara Menghindari Margin Call?
Untuk menghindari panggilan margin, trader perlu memperhatikan beberapa hal seperti:
| Tips Menghindari Margin Call | Keterangan |
|---|---|
| Menggunakan Leverage yang Tepat | Leverage yang terlalu besar dapat membuat trader lebih rentan terhadap MC. Pilih leverage sesuai dengan kemampuan modal dan resiko. |
| Menentukan Stop Loss dengan Benar | Menentukan stop loss dengan benar akan membantu mencegah kerugian yang lebih besar akibat pergerakan pasar yang berlawanan. |
| Mengelola Risiko dengan Baik | Trader perlu memperhatikan dan mengelola risiko dengan baik, seperti menentukan persentase modal yang akan dipertaruhkan dan melakukan diversifikasi portfolio. |
5. Apa Saja Resiko dari Margin Call?
Margin call memiliki beberapa resiko yang perlu diperhatikan oleh para trader, seperti:
- Kehilangan modal yang sudah diinvestasikan
- Keputusan trading yang impulsif dan buruk
- Kehilangan kepercayaan diri dan motivasi dalam bertrading
6. Bagaimana Cara Mengetahui Sudah Mendekati Margin Call?
Untuk mengetahui apakah sudah mendekati panggilan margin, trader perlu memperhatikan beberapa indikator seperti:
- Margin level yang semakin rendah
- Pergerakan pasar yang berlawanan dengan posisi trading
- Posisi trading yang merugi
7. Apa Yang Perlu Dilakukan Saat Mendapat Margin Call?
Untuk menghindari kehilangan modal yang sudah diinvestasikan, trader perlu segera menambah dana saat mendapat panggilan margin. Jika tidak mampu menambah dana dalam waktu yang ditentukan oleh broker, maka posisi trading akan ditutup otomatis.
8. Kesimpulan
Dalam bertrading, istilah MC atau Margin Call memang menjadi resiko yang perlu diperhatikan. Namun, dengan perencanaan dan manajemen resiko yang baik, para trader masih dapat memanfaatkan istilah MC sebagai peluang untuk mengurangi resiko dan belajar menjadi trader yang lebih disiplin. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi margin level agar bisa menghindari panggilan margin yang tidak diinginkan.
9. Actionable Tips
Untuk mencegah kehilangan modal akibat MC, ada beberapa tips yang dapat dilakukan seperti:
- Menggunakan leverage yang tepat
- Menentukan stop loss yang benar
- Mengelola risiko dengan baik
10. FAQ 1: Apa itu Margin?
Margin adalah modal yang harus disediakan oleh trader untuk membuka atau menahan posisi trading di pasar forex atau saham.
11. FAQ 2: Apa itu Stop Loss?
Stop Loss adalah order untuk menutup posisi trading saat harga pasar mencapai batas kerugian yang telah ditentukan.
12. FAQ 3: Apa itu Leverage?
Leverage adalah fasilitas yang diberikan oleh broker untuk memperbesar daya beli trader sehingga trader bisa membuka posisi trading dengan modal yang lebih kecil.
13. FAQ 4: Apa itu Margin Level?
Margin Level adalah rasio antara equity dengan margin yang digunakan untuk membuka posisi trading. Margin Level yang rendah menandakan trader sudah mendekati panggilan margin.
14. FAQ 5: Kapan Biasanya Terjadi Margin Call?
Margin Call biasanya terjadi saat margin level sudah mencapai level yang ditentukan oleh broker dan harga pasar bergerak ke arah yang merugikan.
15. FAQ 6: Apa Yang Harus Dilakukan Saat Mendapat Margin Call?
Saat mendapat panggilan margin, trader perlu menambah dana dalam waktu yang ditentukan oleh broker. Jika tidak mampu menambah dana, maka posisi trading akan ditutup otomatis.
16. FAQ 7: Apa Yang Harus Dilakukan Setelah Mendapat Margin Call?
Setelah mendapat panggilan margin, trader perlu melakukan evaluasi dan belajar dari kesalahan yang dilakukan. Trader juga perlu memperbaiki manajemen resiko dan pengelolaan modal agar terhindar dari panggilan margin di masa depan.
17. Disclaimer
Artikel ini dibuat untuk tujuan informasi saja. Segala keputusan trading atau investasi adalah tanggung jawab masing-masing individu dan harus dilakukan setelah melakukan riset yang matang dan memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi pergerakan pasar.
Related video of Istilah MC di Trading: Kelebihan, Kekurangan, dan Penjelasan Lengkap
